WTA belum memutuskan lokasi Finals musim 2024

WTA belum memutuskan lokasi Finals musim 2024

Posted on

aslilamongan.com

Ibukota – Asosiasi tenis wanita dunia WTA belum memutuskan lokasi penyelenggaraan kompetisi penutup musim 2024 di area area sedang berkembangnya ramalan yang tersebut mengumumkan kompetisi yang dimaksud akan menuju ke Arab Saudi.

Cancun diinformasikan sebagai tempat penyelenggaraan WTA Finals edisi tahun ini kurang dari dua bulan sebelum perlombaan itu dimulai pada 29 Oktober, dan juga juga pertandingan di dalam di Meksiko itu mendapat kritik keras dari pemain peringkat dua dunia, Aryna Sabalenka, terkait standar penyelenggaraannya.

Beberapa media melaporkan bahwa perlombaan Finals yang tersebut disebutkan kemungkinan akan pindah ke Arab Saudi, lalu BBC melaporkan bahwa kedua belah pihak sudah dijalankan bernegosiasi pada tahap akhir kemudian ingin mengamankan kontrak multi-tahun.

"Kami sedang di dalam diskusi dengan berbagai kelompok terkait WTA Finals 2024 kemudian juga seterusnya, kemudian belum menghasilkan kembali tindakan pada pada waktu ini," kata juru bicara WTA pada email, dikutipkan dari Reuters.

"Sesuai dengan semua langkah WTA, kami bekerja identik dengan para pemain juga berfokus pada mendirikan masa depan yang tersebut yang dimaksud kuat untuk tenis putri."

Shenzhen menjadi tuan rumah edisi 2019 sebagai bagian dari kontrak selama 10 tahun, tetapi acara yang tersebut dimaksud dibatalkan pada tahun berikutnya lantaran Pandemi lalu dipindahkan ke Guadalajara, Meksiko pada tahun 2021.

Turnamen itu diharapkan kembali ke Shenzhen mulai dari tahun 2022, tetapi WTA menangguhkan pertandingan di tempat area China yang mana dimaksud dikarenakan keprihatinan terkait perlakuan pemerintah setempat terhadap eks petenis peringkat satu dunia ganda, Peng Shuai.

Fort Worth, Texas menjadi tuan rumah kompetisi yang tersebut disebutkan pada tahun yang digunakan disebutkan juga menarik penonton yang tersebut sedikit.

Pada Agustus, pihak Tur ATP mengungkapkan perlombaan Next Gen Finals bagi petenis di tempat tempat bawah usia 21 tahun akan diselenggarakan pada Jeddah mulai 2023 hingga 2027, menandai pertandingan resmi pertamanya di tempat pada negara Teluk tersebut.

Arab Saudi sudah terjadi menginvestasikan beberapa besar uang di tempat berbagai olahraga, termasuk sepak bola, Formula 1, tinju, juga juga golf. Namun, kritikus menuduh negara yang disebutkan menggunakan Dana Penanaman Modal Publiknya untuk "membersihkan citra" melalui olahraga terkait rekam jejak hak asasi manusianya.

Negara kerajaan yang disebutkan membantah tuduhan pelanggaran hak asasi manusia kemudian juga menyatakan bahwa melalui hukumnya, ia melindungi keamanan nasionalnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *